Usaha peningkatan dan pemeliharaan kebugaran jasmani tidak terlepas dari latihan jasmani yang membina kesembilan unsur kebugaran jasmani.
Maksud latihan jasmani disini adalah kegiatan jasmani menurut cara dan aturan tertentu yang bertujuan untuk meningkatkan efesiensi faal tubuh yang berguna bagi peningkatan kebugaran jasmani.
Peningkatan yang diperoleh itu dapat dilihat antara lain berupa peningkatan kemampuan gerak, tidak cepat lelah, dan peningkatan keterampilan.
Baca juga :
Variasi keterampilan gerak permainan
Teknik mengumpan passing sepak bola
Jika seseorang memiliki keinginan untuk meningkatkan atau memelihara kebugaran jasmani, di antara caranya adalah dengan melakukan latihan fisik atau latihan jasmani.
Suatu latihan yang dimaksud untuk meningkatkan kemampuan jasmani, harus dilakukan menurut aturan dan cara tertentu.
Hal ini berkaitan pula dengan jenis kegiatan jasmani yang terbagi dalam beberapa jenis, yaitu jenis kegiatan yang bersifat aerobik (dengan O2), anaerobik (tanpa menggunakan O2), dan yang tergantung pada keterampilan (skill).
Masing-masing kegiatan jasmani tersebut diperlukan unsur latihan fisik yang teratur dan rutin dan sesuai aturan yang berlaku.
Dalam rangka pembuatan program latihan fisik, perlu diperhatikan beberapa aturan yang meliputi tipe latihan, intensitas latihan, frekuensi dan keseimbangan.
Kebiasaan kurang aktif dan kurang gizi yang buruk merupakan penyebab kematian yang banyak memakan korban setelah menghisap rokok. Sekitar 30% anak remaja di Inggris meninggal karena tembakau atau nikotin.
Latihan jasmani secara teratur akan mendatangkan manfaat sebagai berikut.
- Terbangun kekuatan dan daya tahan otot, seperti; kekuatan tulang dan persendian, selain mendukung penampilan baik dalam olahraga maupun kegiatan non olahraga.
- Meningkatkan daya tahan aerobik
- Meningkatkan fleksibilitas
- Membakar kalori agar badan terhindar dari kegemukan
- Mengurangi stres
- Meningkatkan rasa bahagia.
Baca juga :
Tema Projek Penguatan Profil Pancasila